Materi Esai banyak ditemui dalam mata pelajaran bahasa indonesia, dan esai sediri memiliki banyak bahasan tergantung penulisnya. Disini saya akan membagikan salah satu contoh esai tentang pendidikan.
Nama :
Febry Pradana
Judul :
Esai
Proses Pendidikan
Pendidikan adalah salah satu penunjang dalam kemajuan suatu bangsa.
Indonesia sekarang berada di dan ini perlu dibenahi. Pemerintah sangat
berpengaruh dalam penetapan dasar-dasar pembelajaran atau biasa disebut
Kurikulum. Dalam penetapan kurikulum berpengaruh dalam menciptakan SDM yang
berkualitas untuk kemajuan karena yang dapat merybah negara ini di masa
mendatang ialah generasi muda yang menuntut ilmu diwaktu sekarang ini.
Sistem pendidikan di Indonesia menggunakan sistem kurikulum, Di
kurikulum ini dibedakan menjati dua, yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan(KTSP)
dan Kurikulum 2013. Dalam proses pembelajaran ini dibagi menjadi tiga program,
yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), dan Bahasa.
Akan tetapi, dalam sekolah Madrasah terdapat satu program tambahan, yaitu
Program Agama. Dalam program IPA terdapat mata pelajaran wajib, yaitu
Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Biologi, Fisika, dan Kimia. Dan
dalam program IPS terdapat mata pelajaran wajib, yaitu Matematika, Bahasa
Inggris, Bahasa Indonesia, Sejarah, Geograpi, Sosiologi. Dan dalam program
Bahasa terdapat mata pelajaran wajib, yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia.
Sedangkan di program Agama terdapat mata pelajaran wajib, yaitu Bahasa Inggris,
Bahasa Indonesia, Quran Hadist, Fikih, Tafsir.
Sesuai dengan Kurikulum 2013. Dalam proses pembelajaran dibutuhkan 51 jam dalam semingga sehingga siswa hampir setiap hari pulang sore. Di
sampig itu, siswa juga dituntut mempelajari
semua materi dari setap mata pelajaran. Mata pelajaran untuk lintas minat
seharusnya hanya untuk sekedar tahu atau bisa dibilang sebagai penunjang. Dan
mata pelajaran yang cukup banyak membuat siswa tidak bisa menguasai atau
memahami dalam mata pelajaran yang diminati dan dibakati. Dengan begini siswa
menjadi jenuh dengan jam sekolah serta mata pelajaran yang cukup banyak.
Meskipun begini, kurikulum baru
yang dibuat sudah cukup bagus dengan dukungan pengajar yang profesional,
membuat siswa menjadi mandiri dengan pengetahuan yang luas tanpa ada batasan.
Akan tetapi banyak sekolah yang membuat tujuan untuk belajar ini salah, misalnya,sekolah
menuntut siswa untuk mencapai target nilai yang ditetapkan padahal seharusnya
bukan hasilnya yang diprioritaskan. Tetapi, pemahaman siswa terhadap materi
yang diajarkan itulah yang harus dicapai.
Sebenarnya Indonesia bisa membuat sumer daya manusia yang cerdas
dan kreatif bisa membuat bangsa ini maju dan bersaing dengan negara lainnya.
Dan kunci dari keberhasilan suatu bangsa berada di pendidikan bangsa itu
sendiri sehingga Indonesia harus membenahi mata pelajaran apa saja yang cocok
bagi siswa tersebut dan langsung menjuruskan kepada prioritasnya. Jika minat
dan bakat di bahasa jadi diprioritaskan di bahasa dan tambahan mata pelajaran
lintas minat tanpa diwajibkan untuk mempelajarinya. Dan, jam
pelajaran sekolah akan menjadi sedikit dan tidak membebani siswa dengan sekolah
sampai sore hari. Hal ini membuat siswa agar bisa memahami dengan
sungguh-sungguh materi yang diajarkan. Hal ini tentu bertujuan untuk
meningkatkan kualitas pendidikan negara ini.
Terima kasih sudah membaca dan mengunjungi blog ini, silahkan komentar untuk kritik dan sarannya atau bagikan blog ini. terima kasih. :D . Semoga bermanfaat.
Terima kasih sudah membaca dan mengunjungi blog ini, silahkan komentar untuk kritik dan sarannya atau bagikan blog ini. terima kasih. :D . Semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment